Bagaimana kehidupan anda pada hari tua nanti ketika anda sudah tidak bekerja lagi ? tidak memiliki pekerjaan artinya tidak ada pemasukan tetap dari gaji. lalu bagaimana anda mendapatkan uang untuk membiayai kebutuhan sehari-hari anda ? apakah hal ini sudah terpikirkan oleh anda ? orang-orang yg berusia di bawah 40 tahun biasanya jarang memikirkan tentang hal ini. namun, dalam perencanaan keuangan yg baik, dana pensiun harus direncanakan sedini mungkin.
Untuk mempersiapkan dana pensiun, anda perlu memperhatikan apakah ada aset yg diinvestasikan untuk persiapan pensiun. misalnya, rumah tinggal. di manakah anda akan hidup di hari tua anda ?
Selain itu, juga perlu dipikirkan bagaimana cara anda membiayai kebutuhan sehari-hari. apakah dari uang sewa properti ? apakah dari hasil bisnis yg sudah berjalan lancar ? atau mungkin saja dari produk asuransi Unit Link ? atau mungkin anda ingin menabung sejumlah besar uang dari sekarang untuk membiayai kehidupan di hari tua anda ?
Apabila anda ingin menabung sejumlah besar uang dari sekarang, anda perlu melakukan perhitungan keuangan untuk memperkirakan berapa jumlah uang yg perlu anda tabung setiap bulannya.
Langkah-langkah mempersiapkan dana pensiun
Berikut ini adalah konsep yg dapat anda gunakan untuk memulai rencana pensiun, yaitu :
- Tetapkan tujuan pensiun
Setiap perencanaan yg efektif harus selalu didahului oleh penentuan tujuan. tanyakan kepada diri anda sendiri, apa yg ingin anda lakukan saat pensiun ? hidup seperti apa yg anda inginkan ? misalnya, anda ingin membuka bisnis baru, menekuni hobi, tentu jumlah kekayaan yg anda kumpulkan itu harus memenuhi keinginan tersebut di masa depan. intinya, besar dana pensiun ini dipengaruhi pola hidup yg anda inginkan untuk masa tua nanti.
- Kapan anda akan pensiun ?
Berapa usia pensiun yg anda inginkan ? berapa tahun lagi dari saat ini ? usia pensiun akan memenuhi strategi menabung anda, terutama dalam hal jumlah dana yg harus disisihkan setiap bulannya.
- Berapa perkiraan pengeluaran anda saat pensiun ?
Tentu saja, anda perlu memperkirakan pengeluaran anda di masa depan. semua ini tergantung tujuan & gaya hidup yg anda inginkan nantinya. pakailah pengeluaran anda saat ini sebagai patokan. beikut ini tips beberapa langkah sederhana untuk anda ikuti, yaitu :
a. Berapa pengeluaran anda saat ini ? setelah menjawab pertanyaan pertama, perkirakan berapa pengeluaran anda saat pensiun nanti.
b. Berapa yg akan anda perlukan setiap bulan untuk dapat mempertahankan gaya hidup seperti sekarang. apakah Rp 3 Juta atau mungkin Rp 7 Juta ?
c. Ambillah lembar keuangan anda. lihatlah pengeluaran anda selama 4 bulan terakhir. ini akan cukup memberikan gambaran kasar mengenai pengeluaran anda nantinya.
d. Jangan lupa, saat anda pensiun nanti, akan ada beberapa hal yg berubah. Misalnya, anak yg telah dewasa dan mampu menafkahi diri sendiri, cicilan rumah dan mobil yg sudah lunas, maupun tingkat inflasi yg menyebabkan harga naik 2 kali lipat dlm kurun waktu sekitar 20 tahun. perubahan-perubahan ini patut anda pertimbangkan dalam menentukan jumlah dana pensiun anda.
e. Berapa pendapatan yg anda inginkan saat pensiun ? setelah memperkirakan pengeluaran bulanan di masa depan, anda dapat menentukan berapa pendapatan yg anda butuhkan setiap bulan saat pensiun.
Misalkan, pak jono dan istrinya beserta istrinya beserta 2 anak, saat ini berpenghasilan Rp 2,5 Juta per bulan. pasangan itu memperhitungkan, saat mereka pensiun 25 tahun lagi, anak-anak mereka tentunya sudah mandiri, kredit atas rumah mereka sudah pasti lunas. artinya, beberapa neraca pengeluaran mereka akan berkurang. dan pak joko berharap, jika 25 tahun lagi dia pensiun minimal memerlukan pendapatan sebesar Rp 2,5 Juta per bulan. perkiraan lama pensiun adalah 25 tahun. karena pak joko mempersiapkan dana pensiun untuk 25 tahun mendatang. dana ini akan digunakan untuk 25 tahun berikutnya setelah ia pensiun. dihitung mulai umur 55 tahun ( usia pensiun ) + 25 tahun, dana ini nantinya dapat digunakan hingga pak joko berusia 80 tahun. jadi, berapa jumlah dana yg harus mulai ditabung ? tingkat suku bunga 9 % dan tingkat inflasi adalah 10 % .
Jawab :
1 Bulan = Rp 2.500.000
Inflasi = 10 %
Tingkat Inflasi
10/100 x 2.500.000/12 bulan = 20.833
Bunga = 9/100 x 2.500.000/12 bulan = 18.750
Jumlah yg harus ditabung
= 2.500.000 + 20.833 + 18.750
= Rp 2.539.538/ bulan
Keterangan :
1. Pendapatan di saat pensiun sudah tidak ada, karena pak joko sudah pensiun dan tidak mendapat penghasilan lagi ( sudah tidak mendapat uang Rp 2,5 Juta per bulan lagi ).
2. Setelah 25 tahun kemudian, yang dimiliki pak joko hanya uang hasil tabungan selama 25 tahun tadi sebesar Rp 2.539.538/bulan. adapun perhitungannya Rp 2.539.538 x 25 tahun = Rp 761. 874.900.
f. Mulailah menyediakan dana secara konsisten
Setelah menentukan jumlah kekayaan yg ingin dikumpulkan, langkah terpenting dari perencanaan pensiun adalah menyediakan dana secara konsisten. masukkan dana pensiun sebagai pos pengeluaran sendiri dalam anggaran. pisahkan dana pensiun dari tabungan karena itu adalah dana persiapan masa depan anda yg tidak boleh disentuh/digunakan.
g. Pilihlah instrumen investasi yang tepat
Strategi dan proporsi investasi biasanya dibagi jadi dua, yaitu untuk rentang umur 30-50 tahun dan berumur lebih dari 50 tahun. untuk rentang umur 30-50 tahun, biasanya proporsi investasi lebih diarahkan pada investasi yg lebih berisiko tetapi mampu memberikan hasil cukup besar dalam jangka panjang. sedangkan untuk anda yg berumur lebih dari 50 tahun, disarankan untuk berinvestasi pada instrumen investasi yg berisiko kecil, karena dapat mencegah hilangnya modal serta mampu memberikan penghasilan tetap.
Apabila anda dalam rentang umur 30-50 tahun, anda bisa lebih memfokuskan diri pada investasi jangka panjang, seperti reksadana saham, reksadana obligasi, dll. untuk yg berumur 50 tahun ke atas, anda harus mengambil jalan investasi yg lebih aman, seperti emas batangan, properti/real estate, koin emas ( dinar ), bisnis sendiri, dll.
Ada beberapa prinsip investasi praktis yg perlu anda ketahui. pertama, tempatkan dana anda pada beberapa jenis investasi yg berbeda ( diversifikasi investasi ). ingat, yang memiliki sifat berbeda, bukannya dengan pengelola yg berbeda. kedua, berinvestasilah pada instrumen yg bisa memberikan pemghasilan ( return ) cukup tinggi dalam jangka waktu panjang. apalagi kalau masa pensiun anda masih bertahun-tahun. lain halnya jika anda sudah agak terlambat mempersiapkan dana pensiun. anda perlu mengatur strategi lain agar jumlah dana yg anda inginkan tercapai, misalnya, memeperbesar dana yg disisihkan, berinvestasi pada instrumen investasi yg bisa memberi keuntungan ( return ) cukup tinggi, dengan risiko yg terukur atau merintis bisnis baru sebagai sumber penghasilan/pemasukan.
Sumber : Buku " Smart with your money "
Karya : Inggrid Tan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar