Sistem bisnis franchise merupakan salah satu cara atau metode bisnis yg kini mulai di terapakan di Indonesia.pada awalnya,sistem bisnis ini berkembang di Amerika Serikat.namun,seiring dengan perkembangan bisnis,sistem bisnis waralaba/franchise ini akhirnya masuk ke negeri Indonesia.ada pun konsep dari bisnis waralaba ini adalah melibatkan beberapa pihak.pihak yg paling utama & wajib ada adalah franchisor dan franchisee.franchisor bertindak sebagai pihak pemberi waralaba,sedangkan pihak franchisee bertindak sebagai penerima waralaba.kedua pihak itu kemudian membuat suatu kesepakatan kerja sama. di satu sisi,franchisor bertanggung jawab menyediakan barang-barang atau ala-alat yg di butuhkan oleh pihak franchisee,termasuk pengadaan bahan baku.sedangkan,pihak franchisee bertanggung jawab menjaga image & kualitas produk dari franchisor.
Selain itu,pihak franchisee juga diharuskan menyetorkan sejumlah uang sebagai franchisee fee kepada franchisor.setelah kesepakatan kerja sama di buat,maka pihak franchisee sudah bisa membuka usahanya.
Berikut ini tips-tips penting dalam berbisnis waralaba/franchise apapun,yaitu :
1. Sesuaikan dengan modal uang yg dimiliki.setiap orang pasti memiliki modal yg berbeda-beda,entah itu modal dari tabungan,kredit,atau pinjaman dari bank.maka dari itu,jika ingin memulai usaha waralaba apapun,alangkah baiknya memilih usaha yg sesuai dengan modal uang yg ada.
2. Teruji kredibilitasnya.kredibilitas atau citra produk dalam bisnis franchise sangatlah penting untuk menarik minat konsumen.jadi,jangan sembarangan dalam memilih bisnis franchise meskipun modal usaha yg ditawarkan untuk bisnis itu murah.carilah bisnis waralaba yg namanya sudah di kenal oleh masyarakat luas.dengan begitu,respons pasar terhadap bisnis anda akan cukup baik.bekerja sama dengan penyedia franchise yg berpengalaman & sudah punya nama tentunya akan jadi salah satu indikator kesuksesan bisnis anda di kemudian hari.
3. Pastikan ijin bisnis waralaba anda legal.jangan sampai bisnis yg anda kembangkan gulung tikar karena tersangkut kasus hukum.oleh karena itu,pastikan ijin usaha yg dimiliki oleh bisnis waralaba itu jelas & produk yg dihasilkan dapat di pertanggungjawabkan.
4. Gali informasi dengan lengkap dan kenali franchisor.carilah informasi mengenai reputasi bisnis,bagaimana pemilik mengawali kesuksesan bisnis waralabanya,dan berapa jumlah cabang bisnis waralaba yg dia miliki.dengan hal-hal itu,maka anda bisa menentukan apakah bisnis waralaba itu akan bisa bertahan lama atau tidak.
5. Pilih lokasi yg tepat dan strategis.lokasi yg strategis akan mampu mendatangkan konsumen ( customer/pembeli ) lebih banyak.semakin strategis lokasi bisnis yg dipilih,maka semakin banyak target konsumennya.contoh tempat-tempat yg strategis itu adalah seperti kampus,sekolah,pasar,perkantoran,pusat perbelanjaan,dekat pabrik,dekat terminal bus, dekat stasiun kereta api,dll-nya.
6. Lihat segmen pasar dari produk bisnis waralaba tersebut.anda harus pintar menentukan segmen pasar terhadap jenis produk yg dijual.pastikan produk,konsumen,serta lokasi waralaba anda saling mendukung.misalnya,jika anda memilih usaha waralaba makanan maka konsumen yg dijadikan target adalah semua umur,dan tempat yg paling cocok adalah keramaian.
7. Siap dengan risiko yg ada.setiap usaha/bisnis apapun,pasti memiliki resiko,dari bisnis kecil hingga besar.semua itu mengarah pada kegagalan.namun,anda harus tetap yakin & optimis serta pantang menyerah demi mencapai keberhasilan.
Sumber : Buku " Top Bisnis Franchise 10 Juta "
Karya : Dewangga Sugiarto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar