Kamis, 30 April 2020

Penghasilan aktif ( bekerja ) vs Pendapatan pasif ( aset finansial )

   Uang, Rumah, Koin, Investasi, Bisnis   Penghasilan aktif adalah penghasilan yg anda dapatkan dengan menjual waktu anda untuk uang. bentuknya bisa berupa gaji, upah, dan komisi yg anda peroleh dari bekerja. mayoritas orang-orang memfokuskan sebagian besar waktunya untuk mendapatkan uang dengan cara ini.

Jika mayoritas pemasukan anda datang dari sumber aktif, maka akan sulit bagi anda untuk menang dari persaingan sengit mencari kekayaan. tantangan dari penghasilan aktif adalah batasan jumlah yg anda hasilkan. hal ini dikarenakan adanya batasan waktu yg bisa anda jual.

Dengan membatasi diri hanya pada 1 sumber penghasilan dari pekerjaan anda, anda tidak akan bisa meningkatkan kekayaan anda dengan banyak. dan juga, bergantung pada 1 pekerjaan sebagai sumber penghasilan utama akan semakin berisiko seiring dengan usia anda yang semakin tua. hari-hari dimana bos akan menjaga kita hingga tua nanti hilang sudah. saat anda beranjak ke usia 40-50 tahun, kita akan jadi sangat rentan pada perampingan ( pengurangan ) pekerja & pengurangan gaji yg akan mempengaruhi standar hidup kita dan akan menghancurkan masa depan finansial kita.

Selasa, 28 April 2020

Bidang bisnis orang etnis Arab

      Pada mulanya, bangsa arab merupakan bangsa pedagang / pebisnis. inilah yg membawa mereka ke luar dari negeri mereka. bahkan, misi perdagangan ini sering menjadi 1 paket dengan misi dakwah atau penyebaran agama. sambil membawa barang dagangan berupa tekstil, minyak wangi, dan komoditas lainnya, orang-orang etnis Arab merantau ke luar negeri yg dianggap cocok dan menjanjikan kesejahteraan, seperti kawasan asia tenggara misalnya. lahan yg tandus & kering membuat bisnis pertanian & peternakan kurang cocok bagi mereka. namun, setelah ditemukannya sumber daya minyak yg besar, masyarakat Arab mulai mendapat berkah kesejahteraan dari hasil eksplorasi sumur-sumur minyak itu. banyak orang kaya yg bermunculan dan masuk ke dalam jajaran orang terkaya di dunia gara-gara berkah minyak yg biasa di sebut " emas hitam " ini.

Akan tetapi, bidang bisnis orang etnis Arab tidak hanya di sektor minyak, mereka sudah mulai melakukan ekspansi bisnis ke bidang lain, seperti para pebisnis pada umumnya. dalam hal terobosan sektor bisnis yg dilakukan, mereka telah melakukan beberapa pencapaian penting. mereka sudah mulai " unjuk gigi " dalam bidang properti dengan dibangunnya gedung-gedung " pencakar langit ". bahkan, gedung tertinggi di dunia saat ini sudah menjadi milik negara Dubai, UEA . di dalam bisnis sepak bola, orang-orang kaya Arab sudah berani mengakuisisi klub-klub elite sepak bola di Eropa, seperti Manchester city, Fullham, Poustmourth, dan boleh jadi Liverpool.

Kamis, 23 April 2020

Pendidikan bisnis orang etnis Arab kepada anak-anaknya

      Masyarakat Arab tidak jauh berbeda dengan masyarakat lain pada umumnya. mereka juga mempunyai peradaban dan sejarah yg sangat panjang. leluhur mereka adalah orang-orang terpandang di dunia, tidak kalah dengan orang etnis barat, cina / tiongkok, ataupun orang-orang etnis India.

Secara kepribadian, orang etnis Arab termasuk orang yg berwatak keras & tegas. masyarakat Arab termasuk bangsa yg cukup keras dan percaya diri, memiliki keagungan, dan berharga diri tinggi. dari aspek geografis, stereotip ini tampaknya cukup benar. alam yg tandus / kering dan keras menyebabkan penghuninya berwatak dan bersikap keras.

Orang-orang etnis Arab sangat senang pada orang yg mengerti pada hidup dan privasi mereka, demikian juga sebaliknya. mereka cukup benci jika ada orang yg ikut campur pada urusan mereka. lantaran tegas & suka berterus terang, otomatis mereka tidak suka pada orang-orang yg tidak tegas. 

Minggu, 19 April 2020

Rahasia bisnis pengusaha Bob Sadino : Sebagian besar orang pintar ternyata bodoh / goblok

      Sejak lama saya berkeyakinan, sekolah formal tidak mampu mendukung potensi seseorang menjadi pengusaha yg tangguh. saya yakin sekali, seorang pengusaha tidak butuh sekolah formal. yang dia perlukan hanyalah segera melangkah, dan belajar dari proses kehidupannya. sekolah kehidupan atau jalanan mengajarkan seseorang untuk terus melakukan praktek secara repetisi sampai dia jadi terampil. repetisi ini lebih hebat ketimbang teori di sekolah formal.

Kenapa sekolah formal itu tidak baik bagi calon pengusaha / wirausahawan ? saya punya 1 alasan yg mungkin sangat masuk akal buat orang " pintar " . meskipun, bagi orang bodoh seperti saya, sekolah formal itu tidak perlu. begini alasannya, saya menganggap semua orang yg bersekolah mulai dari TK, SD, sampai perguruan tinggi / universitas, setiap hari melahap apa yg disebut informasi. apa sebenarnya informasi itu ? bisa kita artikan informasi adalah sumber berita. berita itu sebagian besar adalah kejadian yg sudah terjadi, telah lalu. anda setuju ? misalnya, berita tentang kapal tenggelam, berita semburan lumpur lapindo, informasi kenaikan harga BBM, dan lain sebagainya. semua informasi itu sudah terjadi.

Kamis, 16 April 2020

Rahasia bisnis Bob Sadino : Kosongkan dulu diri anda sebelum belajar

      Kalau anda yakin ingin mendapatkan sebanyak mungkin ilmu dan pengalaman dari pengusaha Bob Sadino, maka anda harus mengosongkan seluruh gelas ilmu anda. anda mesti membuat diri anda merasa " bodoh " dulu, dan jangan merasa diri anda sok tahu. begitu anda mulai sok tahu, maka ilmu yg mengalir dari Om Bob atau dari siapa pun, akan tumpah ruah dan tidak tertampung di gelas ilmu anda. 

Ternyata itulah makna kata " bodoh " yg sering dilontarkan oleh Om Bob, ketika membalas pertanyaan atau pernyataan lawan bicaranya. kesannya memang kasar dan menyakitkan hati, tapi buat seseorang yg memang butuh ilmu, kata-kata kasar itu justru menjadikan sebuah kata refleksi.

Rabu, 15 April 2020

Rahasia sukses bisnis Bob Sadino : Roda Bob Sadino ( RBS )

      Om Bob sering mendapatkan pertanyaan tentang pendiriannya yaitu, " kalau mau kaya ngapain sekolah ? " . mereka para sarjana menyalahkan pendapat Om Bob itu, karena kalau semua orang mau kaya meninggalkan bangku sekolah, bagaimana nasib sekolah ? bukankah sekolah itu jadinya kosong melompong, karena semua orang pasti mau jadi kaya ?

" Saya menganggap ini sebagai salah paham terhadap pendapat saya tentang " kalau mau kaya ngapain sekolah ? " . ini pula yg makin meyakinkan saya, bahwa orang kampus atau orang akademis tidak mau memahami bahasa orang jalanan seperti saya " . ujar Om Bob serius .