Sabtu, 25 Juli 2015

Pahami, Nikmati

      Sebagai praktisi investasi, saya sering mendapat pertanyaan : " apa investasi yang terbaik ? " mungkin sebagian orang mengharapkan saya menjawab salah satu instrumen investasi semisal saham, emas, properti/perumahan, reksadana, atau produk investasi lainnya. namun, saya selalu menjawab, investasi terbaik adalah ilmu. ilmu yang bisa didapat, baik melalui proses pembelajaran secara formal ataupun nonformal, mengikuti training/pelatihan, membaca, atau dengan cara yg lainnya.


Mengapa ilmu ? jika investasi yang dimaksud adalah investasi yg berkaitan dengan harta/keuangan, apa pun instrumen investasi yg menjadi pilihan, maka sebelum sampai pada keputusan memilih, sebaiknya kita melalui proses untuk memahami paling tidak 3 hal penting : paham akan karakteristik jenis instrumennya, paham akan potensi dan resikonya, serta paham bagaimana mekanisme keuntungan ( return ) diperoleh. untuk memahami 3 hal tersebut kita perlu proses pembelajaran.

Dengan berbagai inovasi dan tersedianya berbagai produk -produk investasi di pasar saat ini, kita tidak perlu mengetahui dan menguasai seluruh ilmu dan seluk-beluk instrumen investasi yg rumit, yang diperlukan adalah ilmu-ilmu dasar yg juga cukup mudah untuk dipelajari dan dimengerti.

Segala sesuatu ada ilmunya, termasuk dalam berinvestasi. akan sangat bijak, jika kita memiliki kesadaran dan kemauan untuk belajar sebelum berinvestasi. sebab, tanpa pemahaman yg benar, niat berinvestasi untuk mendapat keuntungan ( return ) justru bisa menjadi bencana finansial, jika kita tidak paham. karena itu, pahami dulu, baru nikmati.

Sumber :  Buku "Financial Wisdom"

Karya    :  Eko P. Pratomo






Tidak ada komentar:

Posting Komentar